Saturday, January 29, 2011

Pelayanan waterbirth di Rs Happy Land Yogyakarta

rs-happyland-waterbirth-bathtub

Rs happy Land akan segera melouncing produk kesehatan yang baru yaitu layanan waterbirth.  Sebagai salah stu rumah sakit yang peduli dengan kesehatan dan keselamatan ibu dan anak RS happy land terus berbenah dan meningkatkan pelayaanya dengan membuaka pelyanan waterbirth. Berikut detail informasi mengenail alur, manfaat, dan definisi waterbirth.

Latar belakang

Memakai air selama persalinan dan kelahiran merupakan pilihan alternatif agar proses penting ini nyaman, bermakna pribadi dan ibu bebas bergerak.

Penggunaan air selama persalinan dan kelahiran telah dipraktekkan sejak zaman dahulu. Air hangat bersifat menenangkan dan menyenangkan sehingga sangat bermanfaat selama proses persalinan dan kelahiran yang dirasakan sangat menakutkan.

Masuk ke dalam air akan membuat ibu bergerak bebas. Tubuh berfungsi dengan baik, mengeluarkan hormon yang membantu kontraksi lebih efektif dan juga hormon lain yang membantu ibu mengatasi proses persalinan. Sehingga penelitian menunjukkan efek persalinan dalam air adalah lebih cepatnya persalinan dan berkurangnya rasa nyeri.

Adakah bukti yang cukup tentang waterbirth?

Banyak pendapat tentang waterbirth, namun bukti ilmiahnya masih terbatas. Banyak keuntungan memakai air selama persalinan. Hal ini meliputi: nyeri kontraksi berkurang, berkurangnya suntikan epidural, persalinan lebih pendek dan penggunaan obat-obatan oksitosik untuk meningkatkan kontraksi menjadi berkurang (RCOG/RCM, 2006)

Sedangkan kelahiran dalam air masih terbatas datanya. Namun demikian risikonya cukup kecil, sebanding dengan persalinan biasa. Jadi tidak perlu dirisaukan. Risiko yang mungkin timbul misalnya bayi tenggelam, tali pusat lepas dan infeksi

waterbirth-bathtub

Jadi, siapa yang boleh melahirkan dalam air?

Pada persalinan dalam air atau di luar, hal yang paling penting adalah keselamatan ibu dan bayi. Ibu tidak boleh melahirkan dalam air bila:

· Ada gangguan kesadaran

· Menggunakan obat penghilang rasa nyeri pada 4 jam terakhir

· Menggunakan epidural

· Memiliki kondisi khusus seperti epilepsi atau tekanan darah tinggi

· Ibu atau bayi memerlukan pemantauan ketat

Pada beberapa kasus, ibu dapat menggunakan air selama persalinan tetapi tidak saat kelahiran. Misalnya bila bayi besar, bayi lahir terlalu dini atau risiko perdarahan banyak. Bidan atau dokter akan memberitahu Ibu bila terdapat kondisi-kondisi yang tidak memungkinkan.

.

Memakai air selama proses persalinan

· Tidak ada kondisi yang berisiko

· Ibu tidak boleh ditinggal sendiri

· Air harus bersih, hangat tanpa tambahan sabun dan minyak

· Tinggi air sebatas dada ibu

· Ibu bisa keluar dari air kapan saja

· Ibu harus keluar dari air bila ingin buang air

· Ibu harus keluar dari air bila dianjurkan oleh penolong

· Ibu tidak boleh memakai anti nyeri atau epidural saat memakai air

Memakai air selama proses kelahiran

· Semua kondisi yang disyaratkan selama proses persalinan

· Ibu harus siap keluar dari air sewaktu-waktu

· Kadang kala ibu harus berdiri untuk memudahkan persalinan

· Bayi harus dikeluarkan ke permukaan air begitu lahir, kepala selalu di atas air

· Talipusat dipotong saat masih di dalam air

· Bayi diberi selimut agar mengurangi hilangnya panas

· Ibu keluar dari air untuk melahirkan plasenta

Waterbirth dapat dilakukan bila

· Kehamilan dan persalinan ibu normal

· Ibu telah memahami kapan keluar dari air untuk keselamatan ibu atau bayi

· Ibu telah memperoleh informasi yang cukup tentang waterbirth

· Ibu telah membaca leaflet ini, memahami dan menandatangani persetujuan tindakan waterbirth

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Paket Wisata Murah di Jogja